Sunday, July 6, 2014


Mengenal Deposito

Deposito atau deposito berjangka adalah sebuah produk perbankan yang bentuknya mirip seperti tabungan dan umumnya dengan bunga yang lebih besar. Bunga deposito umumnya lebih besar daripada bunga tabungan, tetapi dana yang Kita depositokan akan dikunci selama periode tertentu.
Contoh Kita melakukan deposito denngan periode waktu 3 bulan dan bunga 6% setahun. Maka selama 3 bulan tersebut Kita tidak boleh mengambil deposito tersebut. Apabila Kita terpaksa mengambil dana tersebut, biasanya bank akan mengenakan pinalti berupa pengurangan bunga.
Deposito biasanya mempunyai jangka waktu 1, 3, 6 dan 12. Produk deposito juga dapat diperpanjang secara otomatis dengan sistem ARO (automatic roll over). ARO adalah perpanjangan deposito secara otomatis setelah jatuh tempo, sampai pemiliknya mencairkan depositonya.
Produk deposito ini digaransi oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dengan saldo paling banyak Rp 2.000.000.000.

Menghitung Bunga Deposito

Berikut ini adalah contoh perhitungan bunga deposito:
Bapak Aman menempatkan dananya sebesar Rp 10.000.000 dengan suku bunga 10% per tahun. Bunga yang didapatkan pak Aman apabila Pak Aman menempatkan dananya untuk 1 tahun dan untuk 3 bulan.
BUNGA BERSIH (bunga nett) per tahun = 10% x 10.000.000 x 80% (pajak deposito 20%).
Maka bunga deposito bersih periode 1 tahun yang didapat pak Aman adalah: Rp 800.000
BUNGA BERSIH (bunga nett) per bulan = (bunga bersih per tahun / 365) X jumlah hari dalam bulan berjalan.
Maka bunga deposito bersih periode 3 bulan yang didapat pak Aman: Rp 800.000 x 90 hari (3 bulan) / 365 hari = Rp 197.260.
Beberapa perbankan ada yang melakukan perhitungan 1 tahunnya 360 hari.

Investasi di Deposito?

Apakah investasi di deposito itu bisa dijalankan? Jawabannya tergantung kondisi keuangan dan tujuan keuangan. Hal yang paling dasar ketika berbicara investasi adalah tujuan keuangan yang hendak dicapai. Setelah itu baru lihat periodenya, kondisi keuangan saat ini.
Misal Sebuah keluarga membutuhkan dana pendidikan anaknya sebesar 1.000.000.000 (untuk 5 tahun lagi). Saat ini keluarga tersebut sudah memiliki dana sebesar 900.000.000. Dengan bunga deposito 8%, maka keluarga tersebut dapat menggunakan deposito untuk memenuhi tujuan keuangannya.

Hidup dari Bunga Deposito?

Pertanyaan di atas mengenai bisakah kita Hidup dari bunga deposito? Jawabannya juga tergantung pada pengeluaran bulanan Kita dan kondisi keuangan saat ini. Misal pengeluaran bulanan Kita adalah Rp 5.000.000 per bulan (Rp 60.000.000 setahun). Bunga deposito adalah 8% per tahun. Maka uang yang perlu didepositokan adalah: Rp 937.500.000. Angka tersebut besar atau tidak tergantung pada kondisi keuangan keluarga saat ini.
- See more at:

sumber: finansialku dot com


suka lihat uang bayi menangis dua lima sepuluh dua puluh lima puluh seratus ribu cool baby

berawan com suka lihat uang bayi menangis dua lima sepuluh dua puluh lima puluh seratus ribu cool baby


0 komentar:

Post a Comment