Friday, June 6, 2014

Fenomena Mahasiswa Salah Masuk Jurusan

Menjadi mahasiswa itu memang terdengar keren. Ya bagaimana tidak, kata maha didepan kata siswa itu membuat kita seakan besar. Padahal arti kata maha berarti teramat. Terus arti siswa berarti murid. Lah arti kata murid berarti orang (anak) yg sedang berguru (belajar, bersekolah).

Jadi bila digabung mahasiswa mempunyai arti teramat anak yang sedang belajar *abaikan

Pernahkah kalian mendengar mahasiswa yang salah jurusan, atau mahasiswa yang berpindah jurusan? Fenomena ini banyak terjadi dikalangan mahasiswa baru saat menginjakan kakinya di bangku kuliah sesuai dengan jurusan yang diambilnya dan ternyata hatinya berbicara lain dan berkata "kenapa saya masuk jurusan ini? damn gue salah milih jurusan".
Tak ada penelitian pasti mengenai fenomena ini, namun yang jelas kejadian tersebut akan berakibat buruk bukan hanya bagi mahasiswa yang mengalaminya namun juga bagi pihak-pihak lain yang bersangkutan.
So...Guys, Yuk kita kelajari Fenomena yang banyak dialami oleh Mahasiswa yang salah jurusan setelah masuk kuliah, dan jadikan ini sebagai pembelajaran bagi kalian kalian yang akan meneruskan kuliah.
Apa itu Jurusan?
Sebelum kita bahas kenapa banyak mahasiswa salah jurusan kita bahas dulu tentang arti dari jurusan itu sendiri.

Intinya sih. Mahasiswa salah jurusan adalah mahasiswa yang salah ambil jurusan kerena tidak sesuai dengan kemampuan, kesukaan, keinginan, bahkan tidak sesuai dengan bakat dan minatnya.

Dan pokok inti kesimpulannya jadi mahasiswa jenis ini labil banget. Mau kuliah males sama matkul nya. Gak kuliah eman-eman uangnya. *miris


Lalu. Kenapa mahasiswa bisa salah jurusan?

Banyak faktor. Tapi berhubung aku gak tau. Jadi yang aku bahas yang aku ngerti-ngerti aja. *bijak -_____-

1. Faktor keluarga : ini akibat paksaan, keinginan, kesenangan keluarga. Jadi mahasiswa jenis ini dijamin merupakan mahasiswa yang sayang dan berbakti sama keluarga. *yang amu kuliah siapa yang kekeh jurusan siapa

2. Faktor emosional : ini akibat emosi waktu daftar SNMPTN dan asal mencet waktu milih jurusan.

3. Faktor pacar : biasanya sih akibat prinsip “mangan ra mangan sepenting kumpul” , “dimanapun kamu aku ada disampingmu”, “kita jodoh jadi kita harus bersama”, cuih *ada yang bisa nambahin?

4. Faktor pengamatan sekilas : cuma lihat dibagian depan belum kedalam *nahlo

5. Faktor kelabilan : ada kakak kelas nawarin jurusan ini. “wah, masuk itu enak nih” TERPENGARUH . Ada yang nawarin lagi “kayaknya lebih enak ini deh” PINDAH HALUAN. Ada yang mnawarin lagi “hm, pilih mana ya?” *gubrak

6. Faktor instan : ini akibat prinsip INI “dimanapun PTN-nya apapun jurusan nya yang penting aku kuliah” -___-”

7. Faktor .tak habis pikir : yang penting aku kuliah daripada nganggur :o

8. Faktor X : rahasia

Dan mungkin faktor-faktor lainnya.



baru lulus lagi cari kerja nich

berawan com baru lulus lagi cari kerja nich

0 komentar:

Post a Comment