Thursday, May 1, 2014

dulu aku sendiri lalu dia datang kami saling jatuh cinta tapi dia mematahkan hatiku dan jari ini khusus buat dia



Cinta, Benar Aku Lelah...
Segala hal bermula dari hati. Hal sekecil apapun hati ambil bagian.

Aku bukan penganut logika dalam bercinta. Aku mencintai seseorang dengan hati. Tak peduli apa dan bagaimana kamu, jika kucinta, maka aku mencintai sepenuh hati.

Aku diwajibkan berjuang untuk bisa sampai pada satu titik. Bukan perjuangan yang mudah dan menyenangkan, tentu saja. Hidupku taruhannya.

Menyakiti, disakiti, bertahan, bergenggaman erat, bersama-sama. Aku mencinta dengan hati. Bukan harta, kedudukan, apalagi tampang.

Aku tersakiti. Maka aku juga benar merasakan sakit. Aku lelah, maka benar aku merasakan lelah. Jika sampai aku mengatakannya, itu semua sebab semuanya terasa sudah tak tertanggungkan lagi. Lelah yang mencapai ubun-ubun.

Hatiku ini, hati dari seorang anak kecil bagimu ini berlubang. Aku tak bisa dan tak mau terus berpura-pura sepertimu. Ada yang salah dengan hubungan yang dijalani. Ada yang seharusnya dibengkelkan.

Benar aku lelah dengan cinta yang sekaligus menimbulkan rasa sakit. Benar itu menyakitkanku. Aku yakin kaupun juga tersakiti.

Katakan padaku, bagaimana ini dibenahi?

Sendiri-sendiri…

Merentangkan jarak…

Aku tak mau terus berusaha seperti semuanya baik-baik saja. Aku hanya ingin mendengarmu mengungkapkan kejujuran atas dirimu sendiri, atas perasaanmu sendiri. Aku lelah berusaha baik-baik di atas kerapuhan. Benar aku lelah.


berawan com dulu aku sendiri lalu dia datang kami saling jatuh cinta tapi dia mematahkan hatiku dan jari ini khusus buat dia


0 komentar:

Post a Comment