Kebahagiaan adalah Proses
Kebahagiaan selalu menjadi tujuan utama bagi kita manusia dalam menjalani hidup. Kita seakan selalu mengejar memburu kebahagiaan tersebut. Padahal keberadaan kebahagiaan ada pada diri kita sendiri. Bersyukur akan apa yang kita dapat, akan apa yang kita perbuat, dan atas apa yang kita kasih merupakan kebahagiaan yang sejati. Sedangkan kebahagiaan yang kita kejar selama ini hanyalah rasa iri akan pencampaian orang lain.Kebahagiaan dan ketidakbahagiaan, tidaklah sulit untuk dikenali. Namun itu dapat menjadi sulit untuk didefinisikan. Anda mungkin enggan untuk mendefinisikan kebahagiaan itu dan apa yang paling membuat Anda bahagia jika Anda berakhir dengan melewatkan tandanya dan harus mulai dari awal lagi. Namun, ketika itu muncul, ini sesungguhnya cara kebahagiaan bekerja. Itu lebih seperti memindahkan target. Dan terus-menerus mengevaluasi dan mendefinisikan ulang apa yang membuat Anda bahagia akan memastikan Anda menemukan kebahagiaan dalam hidup dalam saat apa pun.
Bagaimana menjadi bahagia
Tertawa
Tertawalah sesering mungkin. Bersosialisasi dengan teman-teman. Tontonlah film yang lucu. Hadirilah acara komedi.
Lakukan hal yang Anda nikmati
Bersenang-senanglah. Menari. Bernyanyi. Ikutilah kegiatan malam. Berkencanlah. Sediakan waktu untuk hobi Anda.
Percaya
Percayalah kepada diri Anda, sumber daya Anda, dan orang lain. Bahkan jika hal-hal dalam kehidupan tampaknya tidak berjalan sesuai keinginan Anda, percayalah bahwa Anda dilindungi dan dipelihara. Seseorang, di suatu tempat sedang menjaga Anda.
Milikilah keyakinan
Ingatlah untuk melakukan hal-hal yang rohani. Khususnya di masa sulit dan selama transisi dari masa sulit.
Hadir bersama orang yang Anda sukai
Carilah orang yang Anda sangat sukai. Luangkan waktu sebanyak mungkin untuk orang yang Anda sukai, dan orang yang dapat dengan mudah Anda sukai.
Nikmatilah perjalanan
Hidup adalah perjalanan, bukan tujuan. Kebahagiaan juga merupakan sebuah perjalanan. Jadilah fleksible dengan definisi kebahagiaan Anda, dan bagaimana kebahagiaan ini dicapai dalam hidup Anda. Sekali Anda membuat rencana, tinjau ulang sebagaimana diperlukan.
Penerimaan
Terimalah diri Anda, orang lain, dunia dan sumber Anda sebagaimana adanya. Anda mungkin tidak menyukainya, atau setuju, namun Anda selalu bisa menerimanya. Jika Anda ingin mengubah sesuatu, lakukanlah. Namun mulailah dengan bahagia, dan positif. Ingatlah bahwa Anda lebih baik sebagaimana hal lain adalah baik.
Sukailah motivasi
Jadilah termotivasi dengan cinta, bukan takut. Biarkan cinta yang menuntun Anda ke kehidupan yang lebih baik yang pantas untuk diusahakan. Jangan biarkan ketakukan dan kemarahan melemahkan jalan kebenaran.
Lepaskan
Lepaskan kebaikan dan keburukan. Benar atau salah. Berfokuslah pada apa yang Anda nikmati. Apa yang cocok bagi Anda. Apa yang paling menguntungkan. Lepaskan apa yang tidak dapat Anda kendalikan, apa pun dari luar diri Anda dan keputusan Anda. Lepaskan semua perasaan negatif seperti rasa bersalah, malu, putus asa dan ketidakpantasan.
Dukung
Kelilingilah diri Anda dengan orang-orang dan pengalaman yang mendukung hidup yang Anda inginkan. Pastikan orang yang Anda habiskan waktu bersama adalah positif dan meneguhkan. Orang yang harus dekat dengan Anda tidak harus percaya dan menilai apa yang Anda lakukan. Anda hanya ingin memastikan mereka menghargai dan mendukung anda, dan apa yang penting dalam diri Anda.
Bersandarlah pada definisi lawas, ketinggalan zaman dari kebahagiaan dapat mengecewakan untuk dikatakan. Lebih daripada sekedar hidup di keadaan tidak bahagia saat ini, merindukan kepuasan yang biasanya datang dari pengalaman tertentu dapat meyakinkan Anda bahwa kebahagiaan adalah target yang mustahil dicapai. Namun kebagaiaan adalah mungkin dicapai. Dan apa yang membuat Anda bahagia berubah setiap saat. Ikutilah arusnya. Saya menemukan bahwa kebahagiaan harian saya ditemukan dalam tertawa, menari, bermain musik, menulis atau memasak hal baru. Saya juga suka binatang dan bermain permainan pikiran. Temukan sumber kebahagiaan Anda. Beradalah di sana. Dan jadilah bahagia.
sumber:
.
0 komentar:
Post a Comment